Google analytics

YANG BENAR TIONGKOK APA CHINA?

Kalau ditelusuri keseluruh dunia bahkan ke PBB sekalipun mereka masih menyebut negara China sebagai China bukan Tiongkok juga penduduk di negeri itu disebut orang China bukan orang Tiongkok. Tapi kenapa manusia dinegeri ini ada sebagian yang menyebut China sebagai Tiongkok? apa motif-nya? sampai-sampai SBY tanda tangan perubahan nama itu?
Lalu kenapa sebagian manusia-manusia negeri ini menyebut negeri China sebagai negeri Tiongkok? padahal negeri itu tidak mengganti namanya sebagai negeri Tiongkok.



Para elit negeri ini emang 'Sinting' mau-maunya dijadikan kambing congek orang-orang China. Suatu bangsa yang besar berpenduduk 250 juta dan hanya ada berkisar 12 juta orang China tapi para elit tunduk sama China, bahkan banyak yang menjadi antek-anteknya.

Saudaraku sebangsa dan setanah air dari Sabang sampai Merauke, sadarilah bangsa kita ini bangsa besar jangan mau dilacurkan untuk kepentingan orang-orang China diperantauan yang sepertinya mau menjajah bangsa kita dimana kita tahu berkisar 80% ekonomi telah dikuasainya ini akibat dari bangsa kita yang melacurkan kekuasaannya dan tidak berpihak pada Putra/i Ibu Pertiwi, telah mengkhianati sumpahnya sebagai pejabat negara yang berjanji akan mensejahterakan Bangsa Indonesia dan Setia pada Pancasila dan UUD 1945.

Di era reformasi UUD 1945 telah di acak-acak dan diubah untuk kepentingan China, lihatlah Pasal 6(1) UUD 1945 apa motif perubahan itu yang menghilangkan makna Asli (Bangsa Indonesia) dan membuka celah bangsa China untuk berkuasa dinegeri ini? Lihatlah Gub DKI sudah China dan apa yang terjadi kekacauan dimana-mana, hampir tiap hari masyarakat protes dan sudah banyak yang menjadi korban kebiadaban-nya.

Juga partai politik orang China tiap hari meracuni, memutar balikkan makna Bangsa Indonesia, dia bilang bangsa Indonesia itu orang yang peduli dan Cinta Indonesia begitu ngegombalnya, bukan semua suku yang tersebar di sepanjang Nusantara.

Hari-hati (waspadalah) saudaraku sebangsa dan setanah air, kami ingatkan pula untuk para penguasa pengemban amanat rakyat agar tidak melacurkan kekuasaannya untuk kepentingan Penjajah (bangsa asing/aseng).

Bangkitlah Negeriku, Bangkitlah Bangsaku .. Indonesia Raya.
Sekali Merdeka tetap Merdeka..!!

No comments:

Post a Comment